VIVAnews - Peluang tim putri Indonesia untuk lolos ke putaran final Piala Uber 2012 dinilai mantan pebulutangkis tunggal putra Indonesia, Hariyanto Arbi, cukup berat. Indonesia harus bersaing dengan Thailand dan Jepang.
Tim Thomas dan Uber Indonesia akan melakoni babak kualifikasi di Makau, China, 13-19 Februari mendatang. Dan Hariyanto menilai tim Thomas Indonesia memiliki peluang yang lebih besar untuk lolos ke putaran final yang akan berlangsung di Wuhan, China, 20-27 Mei.
Hariyanto menganggap peluang tim Uber Indonesia untuk lolos ke putaran final cukup berat. Hal itu berkaca pada hasil yang didapat pemain-pemain putri Indonesia sepanjang 2011 lalu. Tantangan terberat tim Uber Indonesia adalah Thailand dan Jepang.
"Kalau di putra, saya tetap yakin lolos. Putri, untuk bisa lolos pun harus kerja keras. Prestasinya kan dari tahun sebelumnya kurang memuaskan. Peluang putri di penyisihan agak berat, apa lagi ada Thailand dan Jepang," ujar Hariyanto.
Untuk peluang juara, Hariyanto berusaha realistis. Juara All England 1994 dan 1995 itu masih berharap tim putra setidaknya mengulangi sukses tahun 2010 dengan melangkah ke final. "Kalau juara, sangat berat," tegas Hariyanto.
Terakhir Hariyanto berharap PB PBSI mulai berani mengirim pemain-pemain muda berlaga di level internasional. Hal itu dilakukan demi regenerasi pebulutangkis Indonesia yang sudah sangat jauh terlambat.
"Daripada tidak sama sekali, lebih baik mulai dari sekarang. Kirim pemain-pemain muda ke turnamen-turnamen satelit. Untuk ke Super Series memang terlalu berat, tapi tidak ada salahnya beberapa kali dicoba," pungkas mantan pemain yang mengantarkan Indonesia juara Piala Thomas tahun 1994, 1996, 1998 dan 2000 itu. (eh)
0 komentar:
Posting Komentar