Stadium Bungkam CLS Knights di Laga Perdana ~ Berita Olah Raga dan Sports Terkini
Home » » Stadium Bungkam CLS Knights di Laga Perdana

Stadium Bungkam CLS Knights di Laga Perdana

VIVAnews - Performa luar biasa para pemain Stadium Jakarta berhasil membungkam finalis NBL Indonesia musim lalu, CLS Knights Good Day Surabaya, di laga perdana Seri I Bandung NBL Indonesia musim 2011-12, Minggu 11 Desember 2011, dengan skor tipis 79-74.

Pertarungan ketat kedua tim di GOR C-TRA Arena terlihat dari detik pertama. Merio Ferdiyansyah yang menjadi andalan Stadium, oleh pelatih kepala Abdurrachman Padang diletakan sebagai shooting guard, sementara peran point guard beralih ke Fanny Budianto. Strategi ini cukup berhasil membuat serangan Stadium menjadi tajam. Kuarter pertama langsung ditutup dengan keunggulan Stadium, 18-12.

Setelah mencetak lima angka pada kuarter pertama, Merio semakin panas di kuarter kedua dengan tambahan 10 angka. Namun demikian, dua bigman CLS Knights, Dwi Haryoko dan Agustinus Indrajaya memberikan perlawanan keras dan tetap menempel raihan angka Stadium. Baik Dwi maupun Indrajaya masing-masing mencetak delapan angka hingga akhir kuarter kedua.

Mengawali kuarter ketiga dengan skor 37-33, Stadium mendapatkan perlawanan sangat efektif di menit-menit awal. CLS Knights bahkan sempat menyamakan kedudukan, 43-43. Sayang, CLS Knights justru lengah di menit akhir kuarter ketiga sehingga Stadium kembali unggul 63-54.

Merio, yang harus keluar pada kuarter ketiga setelah mencetak 21 poin, membuat laga di kuarter akhir berlangsung sengit. Kejar-mengejar angka dan saling mendahului beberapa kali terjadi. Baiknya field goals Stadium (42%) akhirnya berbuah manis. Sebaliknya, CLS Knights secara keseluruhan hanya membukukan rata-rata 28 persen pada field goals, sehingga harus mengakui kemenangan Stadium 79-74.

Kemenangan Perdana Garuda Speedy

Setelah tampil kurang beruntung pada laga pertama NBL Indonesia 2011-2012, Garuda Speedy Bandung akhirnya memetik kemenangan pertama setelah mengalahkan tim debutan Pacific Caesar Surabaya, dengan skor telak 92-60, Minggu 11 Desember 2011.

Meski tanpa center Hendrik Agustinus, Garuda langsung meninggalkan Pacific 9-0 di pertengahan kuarter pembuka dan menutupnya dengan skor 18-2. Christ Gideon, pemain debutan Garuda yang mencetak delapan angka pada kuarter pertama menggenapkan poinnya menjadi 16 di akhir kuarter kedua. Garuda masih meninggalkan Pacific dengan kedudukan 37-20.

Meski tertinggal cukup jauh, Pacific tetap memberikan perlawanan. Forward Pacific, Gege Nagata tetap menjadi ancaman bagi pertahanan Garuda. Namun, kehebatan Gege Nagata yang tidak diimbangi oleh performa yang baik oleh rekan-rekannya yang lain membuat tim asal Surabaya ini semakin jauh tertinggal, 37-62 di akhir kuarter ketiga.

Garuda yang memang haus kemenangan akhirnya keluar sebagai pemenang dengan skor telak, 92-60. Dua rookie Garuda tampil baik, yakni Christ Gideon dengan 26 poin dan enam rebound, serta Muhammad Dhiya Ulhaq mencetak 12 angka meski bermain kurang dari empat menit di kuarter terakhir. Di kubu Pacific, Gege Nagata memukau dengan 23 poin dan tujuh rebound.

• VIVAnews

0 komentar:

Posting Komentar

Popular Posts