VIVAnews - Casey Stoner menilai sulit untuk membandingkan antara motor Desmosedici Ducati yang digunakannya musim lalu dengan RC212V milik Honda.
Stoner bersama dua pembalap Honda lainnya, Dani Pedrosa dan Marco Simoncelli berhasil menguasai jalannya tes resmi di Sirkuit Sepang, awal Februari 2011.
Sedangkan Valentino Rossi mengalami kesulitan dengan motor Desmosedici GP11 milik Ducati selama tiga hari tes.
Rossi mengaku GP11 merupakan prototipe motor yang dibuat Ducati untuk berlaga di MotoGP. Sedangkan Honda membuat motor sesuai karakteristik sang rider.
Stoner, yang merupakan rider tersukses menggunakan Desmosedici, mengaku sulit untuk membandingkan motor buatan Ducati dengan Honda.
"Saya punya perasaan yang kuat ketika meninggalkan Honda pada 2006 dan pindah ke Ducati. Saya tidak tahu keputusan yang saya buat ketika kali pertama menaiki motor Ducati," ujar Stoner seperti dilansir Motorcyclenews, Jumat 11 Februari 2011.
"Saya bingung dengan kondisi motor. Anda merasakan getaran dan perubahan gigi sangat agresif, tapi motor bekerja dengan baik. Setelah empat tahun Anda mulai terbiasa."
"Jadi ketika saya kembali ke Honda, semuanya terasa lancar dan saya merasa sangat berbeda. Sulit untuk membandingkan keduanya, karena perbandingannya sangat ekstrem," tutup Stoner.
0 komentar:
Posting Komentar