Lupakan Lee Min Ho, Kini Ada Lee Yong-dae ~ Berita Olah Raga dan Sports Terkini
Home » » Lupakan Lee Min Ho, Kini Ada Lee Yong-dae

Lupakan Lee Min Ho, Kini Ada Lee Yong-dae

VIVAnews - Buat para penggemar artis-artis Korea, lupakan sejenak Lee Min Ho, Kim Bum, Rain, Jo Kwon, Kim Hyung Joong atau Choi Siwon. Minggu ini di Jakarta akan tampil cowok Korea yang tak kalah ganteng. Dan tak hanya itu, dia sangat atletis, gesit dan juga seksi. Apalagi saat berkeringat.

Dia adalah Lee Yong-dae. Pemain bulutangkis Korea Selatan itu akan hadir di Jakarta untuk mengikuti Djarum Indonesia Open (DIO) 2011 yang digelar di Jakarta 21-26 Juni 2011.

Lee punya banyak penggemar di banyak negara. Tentu saja kebanyakan fans pemain 22 tahun kelahiran 11 September itu adalah cewek-cewek muda yang banyak di antaranya lebih suka menatap wajah sang pemain ketimbang memperhatikan perpindahan shuttlecock dari sisi lapangan yang satu ke lapangan yang lain.

Sejak masih yunior, pemain kekar 180cm/72kg ini sudah terlihat menonjol. Ia menjadi juara dunia yunior ganda saat usia 17 tahun.

Ia berhasil menjadi juara bersama dengan Ha Jung-eun, yang kini kembali menjadi pasangannya setelah sejak tahun 2007 Lee diduetkan dengan Lee Hyo-jung di ganda campuran. Baik di nomor ganda putra maupun ganda campuran, Lee berhasil menorehkan namanya di puncak podium berbagai turnamen.

Sepanjang 2005 hingga 2007, Lee berhasil mengoleksi empat gelar juara di ganda putra, sementara di campuran dia hanya berhasil menjadi yang terbaik di Swiss Terbuka tahun 2007 dan Thailand Terbuka tahun 2006.

Prestasinya meroket di tahun 2008. Ia berhasil menyabet gelar-gelar bergengsi di tahun itu. Bersama dengan Jung Jae-sung, ia menjadi salah satu ganda yang patut diwaspadai, setelah menggebrak panggung All England dan menjadi juara di kejuaraan bulutangkis tertua itu.

Puncaknya adalah saat ia berhasil meraih medali emas ganda campuran Olimpiade 2008 bersama dengan Lee Hyo-jung. Kala itu ia bahkan mengalahkan jago ganda campuran asal Indonesia, Nova Widhianto/Liliyana Natsir. Emas yang didapatkannya itu sekaligus menobatkan dirinya sebagai peraih emas Olimpiade termuda di cabang bulutangkis,  ia belum genap berusia 20 tahun saat itu.

Setelah itulah namanya semakin terkenal dikalangan pecinta bulutangkis. Bahkan di tanah airnya ia menjadi idola baru. Setiap gerak geriknya mulai diperhatikan media. Meski sempat canggung dengan perhatian masyarakat yang begitu besar, akhirnya Lee mampu beradaptasi dengan keadaan itu dan bisa menikmatinya.

Lee pun sudah menorehkan namanya di jajaran peraih gelar juara Indonesia Open. Tahun 2009 lalu, ia berhasil menjadi juara DIO Super Series dengan menaklukan peraih medali perak Olimpiade 2008, Cai Yun/Fu Haifeng dari China.

Ia pun sudah membuka tahun 2011 ini dengan manis, ia semakin membuktikan bahwa dirinya adalah salah satu atlet bulutangkis papan atas. Ia berhasil menyabet gelar juara di turnamen yang memperebutkan hadiah terbesar tahun ini, Korea Premier Super Series, bersama dengan Jung ia berhak atas uang tunai sekitar US$86.400. Patut ditunggu apakah Lee juga bisa tampil apik untukmeraih hasil maksimal di Jakarta atau hanya sekedar menghibur para penggemar parasnya saja.

• VIVAnews

0 komentar:

Posting Komentar

Popular Posts